Material yang Berkualitas dan Tahan Lama
Pintu minimalis ala Jepang umumnya terbuat dari material berkualitas tinggi seperti kayu alami atau bahan metal/ stainless steel dengan sudut yang halus. Material ini tidak hanya memberikan tampilan yang elegan, namun juga memberikan keberlanjutan dan daya tahan dalam jangka panjang.
Membuat pengingat di dompet
Salah satu trik menarik yang bisa dilakukan untuk menabung adalah menyisipkan catatan pengingat di dompet dengan tulisan "Apakah kamu BENAR-BENAR membutuhkan barang ini?"
Dengan demikian, Anda akan terus ingat untuk selalu melakukan pertimbangan sebelum melakukan transaksi belanja.
Desain Pintu Geser atau Fusuma
Desain pintu yang umum dijumpai dalam rumah tradisional Jepang adalah Shoji dan Fusuma, dua jenis pintu geser yang lekat dengan identitas Jepang. Dengan meminjam konsep tradisional tersebut, pintu geser khas sanwacompany kini tampil lebih simpel dan elegan.
Menulis manual seluruh pemasukan
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mencatat seluruh pemasukan setiap awal bulan, baik dari pemasukan rutin seperti gaji bulanan maupun penghasilan tambahan.
Metode Kakeibo menyarankan Anda untuk mencatat keuangan dengan cara menulis memakai pena atau pensil di buku agar Anda benar-benar meresapi apa yang Anda catat.
Tunggu 24 jam sebelum membeli barang
Orang Jepang biasanya melakukan pertimbangan yang cukup lama sebelum memutuskan untuk membeli barang. Cobalah untuk tidak membiasakan diri langsung membeli barang yang disukai setelah melihatnya.
Pikirkan terlebih dahulu setidaknya satu hari penuh untuk melihat apakah barang itu hanya sebatas keinginan atau benar-benar kebutuhan. Bila Anda masih berpikir tentang barang itu setelah satu hari, barang memang sesuai kebutuhan, dan keuangan mencukupi, belilah barang tersebut.
Nabung dulu, baru alokasi dana ke beberapa pos
Metode Kakeibo menyarankan Anda untuk menyisihkan terlebih dahulu uang yang akan ditabung, baru mengalokasikan sisanya ke beberapa pos pengeluaran. Dalam metode Kakeibo, ada empat kategori pos pengeluaran, sebagai berikut:
* Survival atau kebutuhan pokok seperti biaya makan, tagihan, cicilan, dan kewajiban lainnya.* Optional atau kebutuhan sekunder mencakup hiburan, makan di luar, dan sebagainya.* Culture atau kebutuhan untuk tambahan wawasan, contohnya buku, film, majalah, dan lain sebagainya.* Extra atau pengeluaran lainnya seperti beli kado untuk ulang tahun teman anak, uang melayat tetangga, dan lain sebagainya.
Tips Memilih Pintu Desain Minimalis ala Orang Jepang
Dengan memilih pintu desain minimalis ala orang Jepang, pintu masuk tidak hanya memiliki fungsi untuk keluar-masuk, tetapi juga memberikan kesan tenang dan elegan pada rumah. Pilihan pada desain pintu yang minimalis tentunya akan memberikan nilai tambah di sisi keindahan, juga pada suasana rumah pemiliknya.
Semoga artikel ini memberikan wawasan dan inspirasi dalam memilih pintu yang tepat dengan desain minimalis ala Jepang, hingga turut membantu untuk menciptakan ruang yang indah, nyaman, dan fungsional. Jangan lupa untuk mengaplikasikan filosofi minimalis dalam kehidupan sehari-hari, dan nikmati keindahan dan kenyamanan yang didapatkan dari furnitur yang 100% buatan Jepang dalam produk-produk sanwacompany.
Jika kalian memiliki rumah yang sempit, pintu geser ala Jepang bisa menjadi alternatif yang cemerlang untuk menghemat ruangan. Berbicara tentang pintu geser, tidak bisa dipisahkan dari budaya Jepang yang terkenal dengan ciri khas pintu gesernya. Penggunaan pintu geser di Jepang memiliki kedalaman dalam budaya dan sejarah negara tersebut. Pintu geser menjadi elemen yang sangat penting dalam identitas budaya Jepang, bahkan dalam animasi seperti Doraemon atau Naruto, pintu geser menjadi ikon yang mewakili negara mereka. Selain menjadi aksesori rumah yang meningkatkan keeleganan, pintu geser ala Jepang memiliki manfaat yang berlimpah, terutama bagi rumah yang memiliki keterbatasan ruang.
Pintu geser umumnya digunakan sebagai pintu utama di rumah, tetapi seiring perkembangan zaman, fungsinya telah berubah dan kini pintu geser juga bisa ditempatkan di tengah-tengah ruangan. Oleh karena itu, pintu geser sangat cocok untuk berbagai jenis ruangan di dalam rumah kalian. Dengan menggunakan pintu geser, khususnya pada rumah yang memiliki keterbatasan ruang, kalian akan merasakan perubahan signifikan, di mana rumah terlihat lebih lapang dan berkesan elegan. Jenis-jenis pintu geser mengalami modernisasi seiring berjalannya waktu. Bahkan saat ini muncul istilah "japandi," yang menggambarkan perpaduan antara desain pintu geser ala Jepang dengan sentuhan gaya skandinavia.
Desain pintu geser ala Jepang memiliki keunikan dalam fungsinya yang lebih dari sekadar sebagai pembatas ruang. Pintu-pintu ini umumnya terbuat dari bahan berkualitas tinggi dan dirancang dengan detail yang sangat teliti. Keindahan dalam desain dan perhatian terhadap estetika merupakan nilai utama dari pintu geser ala Jepang. Selain itu, fungsi praktisnya sebagai ruang penyimpanan atau partisi ruangan memberikan kemudahan dalam mengatur tata letak ruang di rumah.
Dalam dunia arsitektur dan desain interior, pintu geser ala Jepang menjadi inspirasi yang signifikan. Menerapkan konsep ini dalam rumah tidak hanya merubah tampilan visual, tetapi juga mengoptimalkan penggunaan ruang. Pengaruh budaya dan nilai-nilai Jepang yang tercermin dalam desain pintu geser menjadi cerminan harmoni antara keindahan, fungsi, dan praktisitas dalam konteks hunian modern.
Untuk mewujudkan konsep pintu geser ala rumah Jepang, Dekkson hadir untuk menyediakan sliding gate yang memungkinkan dalam memaksimalkan konsep pintu geser ala Jepang di rumah kalian. Dengan desain yang elegan dan fungsionalitas yang terjamin, sliding gate dari Dekkson memberikan solusi yang tepat untuk menciptakan nuansa hunian yang lapang dengan model pintu geser seperti rumah ala Jepang. Dengan berbagai pilihan model dan material berkualitas, kalian dapat memilih sliding gate yang sesuai dengan gaya dan kebutuhan rumah. Berikut adalah beberapa jenis sliding gate Dekkson yang dapat digunakan untuk pintu geser rumah kalian.
Dekkson Sliding Door DCL 1040
Sliding door tipe ini memiliki banyak fitur yang bisa digunakan. Sliding Door DCL 1040 dapat dipasangakan pada pintu rumah yang ringan. Tenang aja, sliding door ini memiliki kekuatan kecepatan dalam buka tutup pintu yang dapat diatur. Jenis sliding door inibisa digunakan pada pintumemiliki lebar 590-950 mm dan juga memiliki berat 20-40kg. Untuk jenis pemasangan pada sliding door ini ialah pada permukaan. Jika kalian memiliki unit yang sama dapat dipasangankan pada panel pintu kanan atau kiri, maka sliding door kalian bisa di buka kanan dan kiri dengan lebar.
Namun jika kalian menggunakan sliding door ini maka harus memperhatikan penggunaannya, ya. Sliding door ini berlaku untuk pintu yang hanya dapat dibuka dengan gaya 7N atau kurang. Kemudian kalian jangan menggunakan sliding door ini ditempat yang lembab seperti kamar mandi, sauna atau kolam renang. Sliding door ini juga tidak bisa digunakkan di tempat yang banyak debu. Sliding door ini dilengkapi dengan beberapa perlengkapan seperti door closer, joint pin, filter, mounting base, catch, mounting screw untuk aluminium dan kayu, terakhir penutup.
Hal yang harus diperhatikansebelum kalian melakukan pemasangan untuk sliding door DCL 1040 adalah daun pintu dapat bergeser dengan halus. Maka pertama kalian harus selalu double check dalam pemasangan pintu. Pertama kali, kalian harus periksa keadaan roda pintu yang dalam kondisi baik. Kalian dapat memberikan pelumas jika diperlukan. Kemudian kalian juga harus memastikan posisi pintu ditempatkan pada posisi yang benar. Jangan lupa untuk membersihkan rel sliding door agar tidak ada debu yang menghambat penggeserannya. Setelah semuanya sudah oke, maka kalian dapat melakukan pergeseran pintu dengan lembut. Kalian harus sering memperhatikan pintu agar selalu dalam kondisi geser yang halus saat digunakkan secara manual.
Dekkson Sliding Door DCL 1240
Berbeda seperti sliding door DCL 1040, maka sliding door DCL 1240 memiliki ukuran yang lebih lebar. Namun kalian akan mendapatkan perlengkapan yang sama dengan Sliding door DCL 1040. Sliding door DCL 1240 dapat digunakan untuk pintu dengan lebar 590-950mm dan juga berat 20- 40kg. Kalian bisa juga mengatur kecepatan dan kekuatan buka tutupnya. Kalian dapat memasangkan sliding door ini untuk pintu rumah yang ringan. Jenis pemasangan sliding door ini terletak di permukaan. Sama seperti sebelumnya, kalian juga perlu memperhatikan beberapa hal penting sebelum memulai pemasangan, ya.
Dalam dunia arsitektur dan desain interior, pintu geser bukan hanya sekadar elemen pembatas ruang, tetapi juga sebuah inspirasi yang mengubah tampilan dan fungsi ruangan. Konsep pintu geser ala Jepang membawa nilai-nilai budaya dan sejarah yang mendalam, memperkaya keindahan dan kenyamanan hunian. Pintu geser, terutama pada rumah yang memiliki keterbatasan ruang, memberikan perubahan dramatis dalam mengoptimalkan penggunaan ruang dan menciptakan suasana minimalis yang teratur.
Dalam rangka mewujudkan konsep pintu geser ala rumah Jepang, Dekkson hadir dengan solusi terbaik melalui sliding gate yang elegan dan fungsional. Dengan berbagai pilihan model dan material berkualitas. Sliding gate dari Dekkson menawarkan kualitas produk yang sangat baik dan mengedepankan customer loyalty agar para customer selalu merasa puas dengan pelayanan dan produk Dekkson. Di antara jenis-jenis sliding gate Dekkson, seperti Dekkson Sliding Door DCL 1040 dan Dekkson Sliding Door DCL 1240, kalian memiliki pilihan yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi rumah kalian. Proses pemasangan yang cermat dan perawatan yang teratur akan memastikan sliding gate berfungsi dengan lancar dan memberikan manfaat optimal dalam mengubah ruangan menjadi lebih lapang dan elegan. Dengan memadukan inovasi teknologi dari Dekkson, Kalian dapat menghadirkan keajaiban pintu geser ala Jepang dalam hunian Kalian.
Hokben Tidak Melebarkan Sayap Melalui Konsep Waralaba
Bos besar Hokben menuturkan, Hokben tidak berencana berekspansi ke sistem waralaba. Upaya tersebut untuk mempertahankan kualitas layanan menjadi salah satu alasan untuk tidak merambah ke bisnis waralaba. Hal tersebut memang menggiurkan namun hendra tak ingin serakah. Karena bisnis makanan tergantung pada kualitas layanan.
Demi meningkatkan pelanggan, HokBen mengembangkan bisnis pesan antar. Kontribusi penjualan antar-pesan kini mencapai 30-40% dari total penjualan. Untuk layanan delivery, konsumen dikenakan biaya Rp 5.000 per antar dan tidak ada batas minimum order.
Itulah tadi pembahasannya tentang sejarah hoka hoka bento dari awal mula kemunculannya hingga saat ini. Hingga pergulatannya dalam mengembangkan bisnis kulinernya yang berciri khas konsep makanan hangat dalam box ala jepang. Semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.
JAKARTA, KOMPAS.com - Restoran HokBen atau dahulu bernama Hoka Hoka Bento sukses bertahan lintas generasi. Bagi milenial yang besar di Jakarta, HokBen bahkan punya tempat tersendiri di hati. Bersantap di HokBen layaknya nostalgia ketika kecil bersama orang tua. Ada banyak fakta menarik seputar HokBen yang sekarang berusia 34 tahun.
1. Berdiri sejak 1985
Hokben pertama berdiri pada 18 April 1985 dengan nama Hoka Hoka Bento. Gerai pertamanya berada di Jalan Kebon Kacang, Jakarta Pusat.
"Pada awal berdiri itu 1985 pembangunan di Jakarta sedang sangat pesat. Owner (PT Eka Bogainti atau HokBen) melihat ada kebutuhan makan cepat untuk pekerja kantoran," kata Marketing Communication Group Head PT Eka Bogainti (HokBen), Fransisca Lucky ditemui KompasTravel dalam acara peluncuran menu sehat Salmon Guriru, HokBen WTC 2, Jakarta, Selasa (30/7/2019).
Baca juga: Cerita di Balik Makanan Legendaris di HokBen
Owner HokBen terinspirasi akan nasi kotak di Jepang yang disebut bento. Makanan ini jadi andalan para pegawai kantoran di Jepang. Jadilah pertama kali HokBen dibuka sebagai restoran khusus makan siang untuk take away atau dibungkus.
Pada perkembangannya, orang Indonesia ternyata lebih gemar makan di tempat dan duduk. Pada akhirnya HokBen menambahkan tempat untuk bersantap dan layanan pesan antar.
2. Semua restoran HokBen cabang, bukan waralaba
Hokben saat ini punya 153 gerai yang terbesar di berbagai kota besar di Indonesia. Paling jauh masih di Pulau Bali. Semua gerai HokBen adalah cabang di bawah naungan PT Eka Bogainti, tidak ada yang waralaba. Sayangnya jika mencari gerai pertama HokBen di Jalan Kebon Kacang sekarang sudah tidak beroperasional.
Restoran Hoka Hoka Bento pertama di Jalan Kebon Kacang, Jakarta Pusat.
Pada 2013, Hoka Hoka Bento berubah nama menjadi HokBen. Nama ini disingkat karena menurut Fransisca saran dari para konsumen. Nama HokBen dianggap lebih mudah disebut. Konsep restoran yang tadinya berwarna hitam dan merah, dibuat lebih energik dengan warna kuning dan putih. Dua maskot HokBen yakni Tori dan Hanako masih dipertahankan.
4. 100 persen produk Indonesia
Awalnya pemilik HokBen membeli izin menggunakan merek dan asistensi teknik Hoka Hoka Bento dari Jepang. Namun seiring waktu, HokBen di Jepang sudah tidak ada lagi dan saat ini HokBen 100 persen produk Indonesia.
5. Makanan favorit sepanjang masa
Fransisca mengatakan makanan favorit HokBen dari awal berdiri adalah teriyaki, chiken katsu, dan yakiniku. Ada juga es merah delima yang legendaris tetapi sudah tidak dijual karena sulitnya menjaga kesegaran delima.
Cita rasa nasi putih dan mayoinaise di HokBen juga menjadi pembeda Hoken dari restoran lain.
Menu baru dari Hokben Hoka Suka 2, perpaduan antara makanan jepang dengan makanan khas Indonesia, Selasa (20/2/2018).
6. Punya pabrik pusat
Utuk menjaga kualitas dan cita rasa makanan yang sama antar cabang, HokBen punya pabrik pusat di Ciracas dan pabrik hub di Bogor, Yogyakarta, dan Surabaya. Dari sana seluruh bahan makanan Hokben diantar ke cabang dengan distribusi sendiri.
Pegawai HokBen punya standar operasional melayani tamu dari awal pemesanan (saat tamu mengambil nampan) sampai mengantarkannya ke kasir. Satu orang tamu dilayani oleh satu orang pegawai HokBen agar proses transaksi berjalan cepat.
8. Harga makanan di HokBen
Saat ini harga makanan di Hokben paling murah Rp 17.000 untuk makanan ringan seperti takoyaki dan siomay. Sedangkan paket paling murah adalah Hoka Hemat Rp 25.000. Sedangkan yang paling mahal adalah sajian terbaru Salmon Guriru Rp 80.000 sudah termasuk pajak.
Sementara itu, gambar Hello Kitty sebelumnya pernah dijadikan industri saluran air limbah di Jepang. Cara unik itu digunakan dalam menyingkirkan citra kotor dan bau dari sebuah got.
Berkat inisiatif yang disebut "manhole", yaitu melukis saluran pembuangan, sebanyak 1.700 saluran got yang ada di perkotaan dan pedesaan di Jepang disulap menjadi wujud yang menarik.
Desain tersebut melambangkan panduan instan untuk menuju ke suatu tempat karena menampilkan sejarah, cerita rakyat, atau benda yang menjadi ciri khas kota itu. Desain kastil mewakili sebuah kota kuno, jembatan gantung mewakili sebuah pelabuhan dan Gunung Fuji mewakili sebuah kota yang ada di kakinya.
Di kota Tama, yang terletak di wilayah barat Tokyo, penduduk setempat menyematkan harapan mereka pada ikon kartun Jepang, Hello Kitty, untuk menarik perhatian wisatawan, tepatnya di samping taman kota.
"Kami senang jika orang-orang datang dan berjalan-jalan di kota kami sambil mencari-cari manhole Hello Kitty," kata pimpinan proyek tersebut, Mikio Narashima, dikutip dari Channel News Asia, Senin 15 Januari 2018.
Secara keseluruhan, ada sekitar 15 juta manhole di Jepang. Sebagian kecil telah memiliki penutup yang didesain penuh warna serta dicat dengan hati-hati.
Biaya untuk melukis satu penutup got sekitar US$ 600. Namun, harga disesuaikan dengan jumlah warna dan tingkat detail yang digunakan.
Veteran Shoji Morimoto mengaku bahwa rasa penasarannya membuncah setelah mengetahui saluran got di kota pusat Fukui digambari dua burung phoenix.
Dia kemudian mengetahui bahwa burung-burung imajiner itu merupakan simbol kebangkitan kota dari serangan udara mematikan Amerika Serikat tahun 1945 dan sebuah gempa dahsyat tiga tahun kemudian.
"Saya kadang-kadang melakukan penelitian mengapa kota ini memiliki desain tertentu. Saya terkesan setiap kali saya mengetahui bahwa desain itu mewakili sejarah dan budaya kota," kata Morimoto.
Morimoto menambahkan, harga untuk satu desain manhole memang terbilang mahal, namun desain tersebut melambangkan orang-orang Jepang yang menyukai hal-hal detail.
Ia mengaku bahwa dirinya telah melihat semua manhole yang ditempatkan di daerahnya, di Fukui.
"Sekarang saya harus melakukan perjalanan jauh. Rasanya seperti berburu harta karun untuk orang dewasa," tutur pria berusia 48 tahun ini.
Di sisi lain, lebih dari 3.000 orang dikabarkan telah menghadiri pertemuan puncak manhole di Jepang barat pada bulan November lalu.
Sejak keberadaan manhole mulai terkenal di Negeri Sakura dan menyebar di media sosial, orang-orang berbondong-bondong menemukan keberadaan manhole terbaik melalui hashtag #manhotalk.
Akhir-akhir ini banyak sekali kemunculan restoran-restoran di setiap daerah yang seakan-akan terlihat bahwa industri kuliner sangat menjanjikan bagi pelaku bisnis dibidang tersebut. Ditambah lagi, saat ini kebanyakan anak muda dikenal doyan makan dan doyan selfie menambah daftar referensi bagi restoran-restoran yang bermunculan saat ini. Banyak sekali restoran yang menyediakan makanan yang digandrungi oleh anak muda seperti makanan yang berasal dari korea, jepang, italy, dan negara-negara lain.
Pengaruh informasi yang kuat menyebabkan anak muda mulai penasaran akan rasa dari kuliner-kuliner luar negeri. Salah satu kuliner yang diminati anak muda jaman sekarang adalah makanan-makanan yang berasal dari Jepang. Negara satu banyak dikenal lewat film kartun yang masuk ke negara kita, maka tidak heran jika anak muda jaman sekarang meminati hal-hal yang berasal dari negeri sakura termasuk makanan.
Foto : Instagram.com/satulagi.rbg/
Tidak hanya jepang, seiring merebaknya drama Korea yang masuk di Indonesia lewat-lewat fil yang romantis. Tak jarang juga terselip makanan-makanan dari negeri Korea selatan tersebut. Anak muda yang kecanduan atau menikmati drama Korea juga menjadi salah satu inspirasi dari restoran yang masuk di Indonesia.
Demam anime dan juga drakor menginspirasi satu resto and café di rembang. Nama café dan resto tersebut adalah Satu Lagi. Resto Satu lagi mengusung tema Korea dan Jepang dalam makanan yang disajikan. Walaupun secara tempat, ataupun konsep lokasi dari Satu Lagi ini tidak ada yang bernuansa jepang maupun Korea sama sekali. Tempat satu ini malahan bernuansa café ala Perancis, dengan lampu kuning yang stalaktitnya berjejer horizontal dengan tambahan meja dan kursi yang tertata rapi. Tempat ini menjadi tempat yang sangat menarik bagi anak muda dengan kombinasi tempat indoor dan outdoor.
Foto : Instagram.com/satulagi.rbg/
Menu yang disediakan Satu Lagi salah satunya adalah Chicken Katsu, Sushi Roll, beef katsu don, chicken katsu don. Sedangkan makanan Korea yang disediakan seperti cheese ramyeon, Sizzle Mizzle. Ada juga menu lain seperti Chicken wing, loaded fries, Mozzarella quesadisadilla, chicken nori taco, chicken bites, fried mac n cheese, Salmon mentari rice, indomie cordon bleu. Salmon pocked bowl, chicken aglionara. Untuk dessert yang disediakan antara lain, Thai tea panaccota, coklat lava cake, cracker monster, churros with ice cream, rocky waffle.
Café ini juga menyediakan minuman berupa coffee latte, susu latte, jus avocado, milkshake, orange jus, lemon tea, alvogatto, strawberry tea, dll.
Untuk lokasi dari café dan resto satu lagi berada di Jalan Jendral Sudirman No. 158 atau sebelah Pollos hotel. Jam buka mulai pukul 10.00 sampa 21.00 setiap hari.
Foto : Instagram.com/satulagi.rbg/
Dengan tempat yang nyaman dan makanan yang enak ala Jepang dan Korea membuat tempat ini bisa kalian pertimbangkan untuk di kunjungi. Mulai dari makanan yang enak sampai pelayan yang ramah, café satu ini menawarkan pengalaman yang sangat ideal untuk café yang hits jaman sekarang. Dengan tempat yang luas, sangat afdol ketika pergi kesini ramai-rami bersama gerombolan kalian.
Untuk harga kalian tak perlu cemas, ukuran yang dibanderol oleh café dan resto Satu Lagi bisa dikatakan sangat terjangkau, untuk ukuran Sushi dihargai dengan harga kisaran Rp20.000, begitu pula chicken katsu, sushi roll, beef katsu don. Untuk menu lainnya juga Cuma merogoh kocek kisaran Rp20.000 sampai Rp27.000 saja. Untuk dessert juga bisa dikatakan murah, karena hanya merogoh kocek kisaran Rp13.000 sampai Rp17.000.
Jika kalian tertarik pergi kesini, jangan lupa ajak teman, sanak atau saudara biar lebih rame.
Jakarta, CNBC Indonesia - Semua orang tahu pentingnya menabung, tapi tak semua orang bisa melakukannya. Nah, kalau Anda termasuk golongan orang yang sulit menabung, mungkin Anda tertarik untuk mengikuti tips berikut ini.
Seperti yang diamini banyak orang, mengubah kebiasaan finansial yang buruk tidaklah mudah, salah satunya karena kebiasaan belanja kita sudah tertanam kuat dalam rutinitas sehari-hari, dan tindakan berbelanja juga mencakup aspek emosional yang sulit dilepaskan.
Untungnya, selama 116 tahun terakhir, kakeibo telah efektif membantu orang membuat keputusan finansial yang lebih cerdas.
Kakeibo adalah filosofi keuangan dari Jepang. Kakeibo pada mulanya adalah metode pengelolaan keuangan terkenal yang banyak dilakukan para ibu rumah tangga di Jepang. Metode ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 oleh seorang jurnalis bernama Makoto Hani. Pada 2017, kakeibo kembali dipopulerkan melalui sebuah buku yang ditulis oleh Fumiko Chiba yang berjudul Kakeibo: The Japanese Art of Saving Money.
Seperti semua budgeting keuangan, tujuan di balik kakeibo adalah membantu kita memahami hubungan dengan uang dengan mencatat semua pengeluaran dan pemasukan.
Namun, yang membedakan kakeibo adalah ia tidak menggunakan teknologi digital apapun seperti aplikasi atau lembar Excel. Kakeibo menekankan pentingnya menuliskan sesuatu secara fisik - sebagai cara meditatif untuk memproses dan mengamati kebiasaan belanja Anda.
Menurut metode kakeibo, Anda harus bertanya pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan berikut sebelum membeli sesuatu:
Berikut adalah 6 langkah menabung yang disarikan dari filosofi Kakeibo.
Sering-sering cek saldo rekening
Sering memeriksa sisa saldo rekening yang tersisa dapat membantu Anda untuk mengontrol keuangan. Sebab, hal itu akan membantu Anda untuk fokus dalam mengatur jumlah uang yang harus dikeluarkan.
Saat jalan-jalan di Shinjuku, saya pun ‘berkenalan’ dengan nightlife Jepang yang sesungguhnya. Jika sebelumnya saya belajar kebudayaan Jepang dari drama, anime, manga, dan movie, kini saya dapat melihat, mendengar, dan merasakannya sendiri. Shinjuku memang tak pernah bosan membuat saya takjub. Tak terkecuali dengan aneka hiburan yang mengundang.
Saat saya menelusuri jalanan Shinjuku, di kanan-kiri jalan banyak sekali restoran, kedai, hotel, rental, tempat karaoke hingga Pachinko. Jangan salah, meski terlihat sangat sederhana beberapa tempat hiburan ini ternyata menyumbangkan banyak pemasukan untuk negara Jepang lho. Bahkan nilainya bisa mencapai triliunan, khususnya untuk Pachinko.
Pachinko merupakan permainan menyerupai pinball yang dulunya menjadi permainan untuk berjudi. Kita akan diminta untuk memasukkan bola-bola logam yang nantikan akan bergerak mengikuti rangkaian pin. Jika beruntung, bola logam ini akan masuk ke dalam lubang.
Setelah masuk ke dalam lubang, jumlah bola logam yang bergerak di antara rangkaian pin pun akan bertambah. Dengan demikian, kesempatan bola logam untuk masuk ke dalam lubang pun juga semakin besar. Minna bisa menang besar!
Minna akan meraih kemenangan dengan memasukkan banyak bola logam ke dalam lubang. Kupon yang didapat nantinya dapat ditukarkan dengan uang di tempat lain yang gedungnya tersembunyi dan relatif. Sebenarnya Pachinko tak diperkenankan untuk area berjudi, sehingga kita dapat mendapatkan uang dengan cara yang cukup rumit. Inilah yang menjadi daya tarik Pachinko bagi masyarakat Jepang. Apalagi, kini Pachinko hampir serupa dengan mesin slot.
Telah banyak modernisasi yang dilakukan sehingga permainan makin menarik dan tak membosankan. Dilengkapi dengan musik serta anime, membuat para pemain makin betah stay di Pachinko. Pachinko yang saya kunjungi pun ternyata Pachinko versi Evangelion!!! Berjam-jam bermain di Pachinko pasti tak akan terasa.
Sayangnya, hanya pengunjung di atas usia 18 tahun saja yang diperkenankan masuk. Jadi bagi minna yang masih di bawah umur, melihat Pachinko dari luar saja ya. Karena saya telah cukup umur, saya pun mencoba masuk dan memotret sedapatnya.
Pasalnya, seorang pengunjung Pachinko telat memelototi saya karena merasa terganggu. Di dalam area ini sangat ramai dan padat. Sebagian besar pengunjung adalah laki-laki muda hingga setengah baya. Mereka nampak begitu fokus dengan layar dan beberapa orang tak sadar tengah saya amati.
Selesai foto-foto, saya langsung kabur karena khawatir menimbulkan masalah. Sebenarnya tak perlu khawatir berburu foto di Pachinko. Asal kita tak memfoto wajah para pengunjung, masih sah-sah saja mengambil foto.
Saya pun menjadi maklum jika Pachinko menyumbangkan pemasukan sebesar 29 triliun pertahun untuk perekonomian Jepang. Selain diminati banyak orang, hampir di semua tempat terdapat Pachinko. Entah di Tokyo, Kyoto maupun Osaka. Inilah cuplikan nightlife Shinjuku yang sempat saya cicipi meski sedikit. Tunggu kisah selanjutnya ya.
Pintu adalah bab pembuka menuju keindahan interior sebuah rumah. Oleh karenanya, banyak desainer dan arsitektur menaruh perhatian pada jenis dan desain pintu, khususnya desain ala Jepang.
Desain pintu minimalis ala Jepang tidak hanya menciptakan hubungan yang harmonis antara bagian luar dan dalam, tetapi juga menawarkan sentuhan elegan yang terinspirasi dari filosofi kesederhanaan, atau lebih dikenal dengan sebutan minimalis. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi keindahan pintu minimalis ala Jepang, manfaatnya, serta tips memilihnya untuk menciptakan suasana yang tenang di dalam rumah.
